Rizieq Shihab Minta Maaf, Polda Metro Jaya Gak Lembek: Penyidikan Tetap Jalan
Polda Metro Jaya tidak akan menghentikan kasus kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020). Walaupun, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Shihab telah meminta maaf.
"Silakan saja minta maaf, tapi penyidikan tetap berjalan tentang pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di Petamburan saat akad nikah anak MRS," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (2/12/2020).
Permintaan maaf itu dilontarkan Habib Rizieq dalam acara Dialog Nasional Revolusi Akhlaq bersama 100 ulama yang digelar secara daring, Rabu pagi (2/12/2020). Habib Rizieq minta maaf atas kerumunan massa pada saat kedatangannya dari Arab Saudi, akad nikah anaknya dan acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Petamburan.
Baca Juga: Pentolan FPI Rizieq Gaungkan Revolusi Akhlak buat Gulingkan Jokowi?
"Saya minta maaf kepada semua masyarakat adanya kerumunan di Bandara (Internasional Soekarno-Hatta), Petamburan (Jakarta Pusat), Tebet (Jakarta Selatan) terjadi penumpukan di luar kendali. Karena sangat antusiasnya umat," tegasnya.
Habib Rizieq minta maaf bila kerumunan tersebut barakibat terjadinya pelanggaran protokol kesehatan penanganan Covid-19. Ia menegaskan, kerumunan itu adalah bukti antusias umat bukan kesengajaan yang dibuat.
"Makanya Pak Anies Baswedan (Gubernur DKI Jakarta) melalui dinasnya menyampaikan adanya pelanggaran. Kita terima. Kalau salah ya salah, kita bayar denda," kata Habib Rizieq.
Akad nikah anak Habib Rizieq dan Maulid Nabi Muhammad SAW di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu 14 November 2020 ramai didatangi simpatisan Habib Rizieq. Banyak jamaah yang berkerumun, tidak menjaga jarak, dan meningkatkan potensi penyebaran Covid-19.
(责任编辑:焦点)
- Gibran Cek Fasilitas Kesehatan untuk Program Makan Bergizi Gratis di 3 Lokasi Jakarta
- Apa Itu Keracunan Sinar Matahari? Kenali Penyebab dan Gejalanya
- Anak John Legend Mengidap Diabetes Tipe 1, Begini Gejalanya
- Tim Hukum AMIN: Penyelesaian Tragedi Kanjuruhan dan KM 50 untuk Penuhi Rasa Keadilan
- Wamen PUPR Diperiksa 6 Jam di Kejagung, Terkait Proyek Rumah Pejuang yang Ambrol
- Panduan untuk Turis Liburan ke Paris Saat Olimpiade 2024
- Kondisi IHSG pada Awal Perdagangan Hari Ini, Terapresiasi atau Terkoreksi?
- Ungkapan Agus Rahardjo Dinilai Jadi Penghasut di Masa Kampanye Pilpres 2024
- Menakar Peluang Restoran Indonesia Menggoyang Lidah Dunia
- Studi Temukan Gen X dan Milenial Lebih Rentan Kena Kanker, Kok Bisa?
- Diisukan Bakal Jadi Pendamping Anies di Pilgub Jakarta, Begini Respon Ida Fauziah
- Cerita di Balik Gedung Mangkrak Tertinggi di Dunia, Digosipkan Angker
- Budi Arie Sebut Pertemuan Jokowi dan Sultan Hamengkubuwono X Tak Bahas Wacana Pertemuan Prabowo
- Terbaru, Daftar 75 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
- 5 Buah Rendah Purin, Cocok Dimakan Penderita Asam Urat
- Dewas KPK Minta Firli Bahuri Mundur, Wapres: Yang Akan Menetapkan Presiden
- Alasan Kenapa Pemeriksaan Bandara Harus Keluarkan Laptop
- 131 Hari Jelang Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Kebut Penurunan Angka Stunting
- Meski Ramai #KaburAjaDulu, Muzani: Warga Indonesia Pasti Kembali karena Cinta Tanah Air
- Polri Sudah Periksa 16 Saksi Pelapor Ahok