Simbol Baru Status Finansial, Bitcoin Sudah Tak Lagi Sekedar Investasi
Resiliensi harga bitcoin baru-baru ini menjadi sorotan, narasi seputar aset kripto terbesar ini semakin melampaui tujuan finansial tradisional yang berupa investasi menuju kebebasan finansial.
Kepala Strategi Alpha di Bitwise Asset Management, Jeff Park menyebut banyak generasi muda kini mengalihkan fokus mereka dari kepemilikan rumah suburban bergaya white picket fenceke ambisi menjadi seorang wholecoiner alias individu yang memiliki setidaknya satu bitcoin utuh.
Baca Juga: Memahami Jenis-Jenis Trading Bitcoin dan Potensi Keuntungannya
“Bagi banyak anak muda, menjadi wholecoinerbukan sekadar soal kekayaan pribadi, tapi juga bagian dari upaya menciptakan warisan finansial lintas generasi,” ujar Park, dilansir dari Coindesk, Senin (16/6).
Istilah pensiun bersama keturunan hingga keluarga sendiri kini populer dalam komunitas kripto sebagai bentuk motivasi dan simbol transisi ke kemandirian finansial yang apolitis dan global.
Park menjelaskan bahwa sifat bitcoin yang terdesentralisasi dan apolitis menjadikannya sistem nilai bersama di seluruh dunia, memungkinkan individu untuk keluar dari sistem keuangan konvensional yang tidak lagi mereka percayai.
“Bitcoin bukan lagi hanya lindung nilai terhadap inflasi atau aset spekulatif, tetapi telah menjadi sinyal sosial yang merepresentasikan kemandirian ekonomi dan kedaulatan pribadi," ungkap Park.
Baca Juga: Dalam Enam Bulan, Harga Bitcoin Diprediksi Tembus US$250.000
Fenomena ini semakin menonjol di tengah kontras antara ketakutan jangka pendek akibat gejolak geopolitik dan kondisi makro, dengan keyakinan jangka panjang para pendukung dari bitcoin.
下一篇:Viral Menteri Satryo Dituding Suka Tampar Pegawai, Ini Jawaban Kemendiktisaintek
相关文章:
- Buruh Gugat UU MD3 di MK
- Pemerintah Batalkan Diskon Listrik 50%, Bahlil: Tanya Kepada yang Mengumumkan
- Bill Gates Beri Catatan Penting untuk Program MBG di Indonesia, Ini Isinya
- Usai Bertemu 8 Dubes, Prabowo Bakal Langsung Gas ke Halal Bihalal Purnawirawan TNI AD
- Wamen BUMN Cek Bandara Soetta: AC
- Internet 100 Mbps Cuma Rp100 Ribu? Ini Target Ambisius Kemkomdigi!
- Terungkap!! Kemampuan Tes Corona di Lab Wilayah Anies Capai 850 Orang...
- IPO Bank Muamalat dan Bank DKI Tertunda, OJK Beberkan Alasannya
- Awal Mula 233 Ijazah STIKOM Bandung Dibatalkan, Kampus Bertanggung Jawab Lakukan Remedial
- Corona Gerus Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jakarta
相关推荐:
- Wamen BUMN Cek Bandara Soetta: AC
- Outsourcing Gak Jelas! Yassierli Beberkan Ruwetnya Masalah yang Dialami Pekerja
- Eks Manajer Hotel Sarankan Tamu Tak Pakai Sampo Isi Ulang dari Hotel
- Ya Allah, Ada Puluhan Balita di Wilayah Anies yang Positif Corona
- 110 Juta Orang Bergerak Selama Perjalanan Libur Nataru, Pengendara Wajib Utamakan Keselamatan
- Menkumham Minta Momen Pembebasan Ahok Jangan Dibesar
- Outsourcing Gak Jelas! Yassierli Beberkan Ruwetnya Masalah yang Dialami Pekerja
- Perkuat Teknologi dan SDM, PLN Enjiniring Jalin Kolaborasi Global dengan EPPEI
- Sri Mulyani Dorong Edukasi Saham Mulai Diajarkan sejak SD, Pengamat: Penting dan Menarik
- Polisi Kejar Dua Mucikari Postitusi Online Artis
- Menteri Maruarar: Prabowo Ingin Lahan Korupsi Dijadikan Rumah MBR Bagi PKL hingga Tukang Bakso
- Pesan Hendri Satrio di Pengujung Tahun 2024: Saatnya Partai Politik Lakukan Evaluasi Internal!
- Guru ASN Boleh Ngajar di Sekolah Swasta, Sekolah Katolik dan Daerah 3T Butuh Perhatian
- Simbol Baru Status Finansial, Bitcoin Sudah Tak Lagi Sekedar Investasi
- Dua Pengedar Ganja Kena Ciduk Polisi
- Buruh Gugat UU MD3 di MK
- Sesuai Arahan Presiden Prabowo, KPK akan Dampingi Penyelenggaraan Haji 2025
- Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
- Novanto Divonis 15 Tahun, ICW Anggap Masih Kurang
- Inilah Gading, Penerus Bisnis 'Saudagar Minyak' Mohammad Riza Chalid