Basuki Hadimuljono Ajak WNI di Uzbekistan Ikut Bangun IKN: Kami Welcome
JAKARTA,quickq官网ios DISWAY.ID - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengajak para Warga Negara Indonesia (WNI) di Uzbekistan untuk ikut andil dalam pembangunan IKN.
Kunjungan kerja (kunker) ke Uzbekistan menyempatkan diri untuk mengunjungi warga negara Indonesia (WNI) disana.
BACA JUGA:Jokowi Salurkan 68 Ekor Sapi untuk Idul Adha 1445 Hijriah ke Tiap Provinsi, Termasuk IKN
Ada sekitar 160 orang WNI yang saat ini bekerja di Uzbekistan, termasuk 52 orang yang bekerja di sektor konstruksi.
“Pengalaman bekerja di negeri orang pasti menjadi bekal yang bermanfaat dengan standar yang baik untuk dipraktikan di Indonesia. Jika pulang kembali ke Indonesia harus memiliki kelebihan skill yang bisa ditularkan kepada rekan-rekan di Indonesia,” katanya dikutip pada Jumat, 14 Juni 2024.
Pada kesempatan ini, Basuki menyampaikan pencapaian pembangunan infrastruktur di Indonesia pada tahun 2015-2023.
BACA JUGA:Viral Video Bule Sebut IKN Sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme: Gunung di Sana Sudah Dikeruk Khusus untuk Pejabat!
Pada bidang sumber daya air, Kementerian PUPR telah menyelesaikan pembangunan 43 unit bendungan, pembangunan 1.181.120 Ha daerah irigasi, rehabilitasi 4.344.317 Ha jaringan irigasi, penyediaan 44,27 m3 per detik air baku, pembangunan 1.347 unit embung serta 2.002 km pengendali banjir dan pengaman pantai.
Kemudian, pada bidang jalan dan jembatan, telah terbangun 2.050 km jalan tol, 5.833 km jalan nasional baru, 122.492 m jembatan, 25.638 m flyover atau underpass, dan 583 unit jembatan gantung.
Lalu dibidang permukiman telah disediakan SPAM kapasitas 33.275 lite per detik, pengelolaan sampah dan sanitasi untuk 13,2 juta KK, penanganan kawasan permukiman 93.943 Ha, pengembangan 15 kawasan PLBN Terpadu, serta 3.443 unit prasarana dan sarana pendidikan, olahraga, dan pasar.
BACA JUGA:China Kembali Dapatkan Tawaran Investasi di Indonesia, Kali Ini Transportasi di Kota Bandung dan IKN
Untuk bidang perumahan, Kementerian PUPR telah membangun 65.235 unit rumah susun, 37.516 unit rumah khusus, 1.432.278 unit rumah swadaya, dan 220.656 unit prasarana dan sarana utilitas.
Tak hanya itu, Menteri Basuki juga menyampaikan progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Terdapat 104 paket pekerjaan untuk pembangunan IKN tahun 2020-2024 dengan progres fisik telah mencapai 41,3%. Sebanyak 25 paket sudah selesai, 61 paket dalam proses konstruksi, dan 18 paket dalam tahap persiapan atau proses lelang,” ujar Menteri Basuki.
BACA JUGA:Kesiapan Paskibraka untuk Upacara 17 Agustus di IKN Diungkap Kepala BPIP
Pada kesempatan ini, Menteri Basuki mengajak para WNI pekerja konstruksi di Uzbekistan untuk turut terlibat dalam pembangunan IKN.
“Kami sangat welcome jika ada yang berminat untuk bekerja di IKN. Pembangunan IKN perlu banyak orang, masih banyak paket pekerjaan yang akan dilelang,” katanya.
(责任编辑:综合)
- Mudah! Ini Syarat Ikut Upacara HUT RI di Istana Negara 17 Agustus 2024, Jangan Lupa Pakai Baju Adat
- Alkohol Palsu Sudah Renggut 103 Nyawa di Turki, Turis Diminta Waspada
- Bareskrim Bakal Periksa Bukhori Yusuf Lagi Terkait Kasus Dugaan KDRT Istri Siri
- Cara Alami Mengusir Tikus, Bahan Ini Bisa Bikin Auto Minggat
- Dipecat DKPP, Siapa Pengganti Hasyim Asy’ari di KPU?
- FOTO: Kontes Bergengsi Anjing
- Trump Akan Menyesal, China Soroti Larangan Penerimaan Mahasiswa Asing di Harvard
- FOTO: Mereka yang Tampil Ciamik di Grammy Awards 2025
- Jakarta Fair Kemayoran 2025 Mundur 7 Hari, Digelar 19 Juni
- Mengandung Pewarna Kuning, Thailand Kubur 65 Ton Durian
- Kendrick Lamar Kembalikan Tren Celana Flare di Super Bowl 2025
- Waspada, Makanan Mengandung Mikroplastik Berisiko Untuk Kesehatan
- Jokowi Terima PM Papua Nugini James Marape Jelang 100 Hari Pemerintahannya Berakhir
- NYALANG: Mata
- 加拿大出国留学一年费用大概多少钱
- Risiko Kredit KPR Meningkat, OJK Soroti Tren PHK dan Perlambatan Ekonomi
- Korea Utara Buka Pintu Lagi untuk Turis Asing Mulai Pekan Ini
- Eks Anak Buah Ferdy Sambo, Chuck Putranto Resmi Bebas dari Penjara Usai Terlibat Kasus Brigadir J
- Dompet Dhuafa Bersama Sekolah Diponegoro dan Green Pramuka Ajak Ratusan Yatim Berbelanja Sepuasnya
- Waspada, Makanan Mengandung Mikroplastik Berisiko Untuk Kesehatan