Rusia Kecam Serangan Israel, Ungkit Soal Konsekuensi Tak Terduga
Presiden Rusia, Vladimir Putin angkat suara terkait meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran. Ia menyerukan agar konflik segera diakhiri melalui jalur damai.
Penasihat Kremlin, Yuri Ushakov, menyatakan bahwa sang presiden menyuarakan kecaman atas operasi militer terhadap Iran. Ia juga menyampaikan kekhawatirannya terhadap risiko eskalasi konflik di Timur Tengah.
Baca Juga: G7 Siap Turunkan Batas Harga Minyak Rusia Tanpa Dukungan Trump
“Vladimir Putin mengecam operasi militer terhadap Iran. Ia mengungkapkan kekhawatiran serius atas kemungkinan eskalasi konflik, yang dapat menimbulkan konsekuensi tak terduga bagi situasi di seluruh kawasan Timur Tengah,” kata Ushakov, dilansir dari Reuters,Senin (16/6).
Ushakov menegaskan bahwa pihaknya tetap pada posisi untuk mendorong deeskalasi dan menyelesaikan persoalan seputar program nuklir melalui jalur diplomasi, seperti yang tengah berlangsung dari Iran dan Amerika Serikat (AS).
“Presiden Rusia mengingatkan bahwa sebelum ketegangan memuncak, kami telah mengajukan langkah konkret untuk mencari kesepakatan yang dapat diterima semua pihak dalam pembicaraan mengenai program nuklir Iran,” jelasnya.
Baca Juga: Pesawat Air India yang Jatuh di Bandara Ahmedabad Baru Berusia 12 Tahun
Menurut Ushakov, pendekatan negaranya tetap konsisten dan penuh prinsip. Presiden Putin memastikan bahwa pihaknya akan terus memainkan peran aktif dalam mencari solusi damai, sesuai dengan kepentingan jangka panjang stabilitas regional.
下一篇:Timur Tengah Memanas, Investor Serbu Lagi Dolar AS
相关文章:
- Budi Arie Dukung Pemberantasan Judi Online: Jangan Kasih Kendor!
- Cum Date 19 Juni, Chandra Asri (TPIA) Rilis Jadwal Lengkap Pembagian Dividen Rp484,65 Miliar
- Prabowo Akan Hadiri Harlah ke
- Reshuffle Di 100 Hari Pemerintahan Prabowo
- DPR Masih Ributkan Definisi 'Terorisme'
- Libur Sekolah Ramadan Kok Bukan Sebulan? Mendikdasmen Abdul Mu'ti Singgung Learning Loss
- Prabowo Akui Sudah Bahas Penembakan WNI di Malaysia dengan PM Anwar Ibrahim
- Mengenal Aplikasi Rumah Pendidikan Buatan Kemendikdasmen, Ini Fungsi dan Cara Menggunakannya!
- Sambut Nataru, Jasa Marga Siapkan 3 Jalan Tol Guna Mengurangi Kemacetan
- PHK Massal Sritex, Komisi IX DPR RI Desak Pemerintah Lindungi Hak Pekerja
相关推荐:
- Dukung Perjalanan Nataru, Serambi MyPertamina hadir di Rest Area Tol, Pelabuhan hingga Bandara
- Link dan Cara Daftar Mudik Gratis Pulang Basamo 2025 Gelombang 1, Dibuka Hari ini Pukul 12.00 WIB
- Jadwal Libur Awal Puasa 2025 untuk Siswa SD, SMP dan SMA
- Evaluasi 100 Hari Prabowo, Ekonom Soroti Dampak Program Pemerintah ke Kelas Menengah
- Lanjutan Sidang Cerai Ahok, Hari Ini Buka Rekaman Percakapan
- Pendaftaran Unhan 2025: Pogram Studi, Syarat, dan Cara Daftar
- Sempat Beri Bocoran, Kemendikdasmen Tegaskan Format Baru PPDB Tunggu Arahan Presiden Prabowo
- Gelar RUPS RKAP Tahun 2025, Target Produksi GKP SGN Sebesar 1,012 Juta Ton
- Pansus Wagub DKI Menunggu PDIP, Sebab.....
- Sidang Praperadilan, Tim Hasto Kristiyanto Siap Buktikan Status Tersangka Dipaksakan!
- Komisi X DPR RI Sepakat Jika Program Merdeka Belajar Dilanjutkan
- Serang Iran, Jerman Ingin Israel Dibekingi Negara G7
- IPRO dan Fonterra Kolaborasi Daur Ulang Sampah Plastik Jadi Perabotan Rumah Tangga
- Papa Novanto Prihatin Kader Golkar Kena OTT
- Dedi Mulyadi Usai Nyoblos Pilkada Jabar 2024: Proses Tak Akan Mengkhianati Hasil!
- Papa Novanto Segera Huni Lapas Sukamiskin
- Pasar Saham Membara, Bursa Asia Dibayangi Ketegangan Israel
- Massa Aksi 411 Bakal Gelar Reuni 212, Habib Rizieq Hadir?
- JK Klaim Tak Ada Kubu
- Tampil di Indo Defence 2025, Drone Rajawali Cargo 500 UAV Siap Perkuat TNI