您的当前位置:首页 > 综合 > Putaran Baru Negosiasi Perang Dagang AS 正文
时间:2025-06-12 04:02:30 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Putaran baru perundingan untuk menyelesaikan ketegangan perdagangan antara quickq安卓官网入口
Putaran baru perundingan untuk menyelesaikan ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok dijadwalkan berlangsung pada Senin 9 Juni 2025 di London.
Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada Jumat lalu bahwa delegasi tinggi dari Amerika Serikat akan bertemu dengan perwakilan Tiongkok. Pemerintah Tiongkok kemudian mengonfirmasi bahwa Wakil Perdana Menteri He Lifeng akan hadir dalam pembicaraan tersebut.
Mengutip BBC, Senin (9/6/2025) Pengumuman ini muncul tak lama setelah Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping melakukan percakapan via telepon pada pekan sebelumnya, yang oleh Trump digambarkan sebagai “pembicaraan yang sangat baik.”
Bulan lalu, dua kekuatan ekonomi terbesar di dunia ini sepakat untuk melakukan gencatan senjata sementara dalam perang dagang, dengan menurunkan tarif impor atas sejumlah produk. Namun, sejak saat itu, kedua negara saling menuding telah melanggar kesepakatan yang telah dicapai di Swiss pada Mei lalu.
Baca Juga: Trump Sebut Capai Kesepakatan Soal Ekspor Mineral Tanah Jarang China ke AS
Dalam pernyataannya di platform Truth Social pada Jumat (7/6), Trump menyebut bahwa Menteri Keuangan AS Scott Bessent, Menteri Perdagangan Howard Lutnick, dan Perwakilan Dagang Jamieson Greer akan menghadiri pertemuan di London bersama pejabat tinggi dari pihak Tiongkok.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyatakan bahwa He Lifeng akan berada di Inggris dari 8 hingga 13 Juni, dan pertemuan akan digelar dalam kerangka “mekanisme ekonomi dan perdagangan China-AS”.
Panggilan telepon antara Trump dan Xi merupakan kontak langsung pertama sejak perang dagang memanas pada Februari lalu. Menurut media resmi Tiongkok, Xinhua, Presiden Xi mendesak AS untuk “mencabut kebijakan negatif yang telah diterapkan terhadap China.”
Ketegangan memuncak sejak awal tahun ketika Presiden Trump menerapkan tarif tinggi atas sejumlah besar barang impor, dengan Tiongkok menjadi salah satu negara yang paling terdampak. Beijing kemudian membalas dengan memberlakukan tarif tinggi terhadap produk-produk asal AS. Perang tarif pun bereskalasi hingga mencapai puncaknya dengan tarif sebesar 145%.
Dalam pertemuan sebelumnya di Swiss, kedua negara sepakat menurunkan tarif masing-masing: AS mengurangi tarif atas produk Tiongkok menjadi 30%, sementara Beijing menurunkan tarif atas produk AS menjadi 10% dan berjanji mencabut hambatan ekspor mineral penting.
Kesepakatan sementara ini juga menetapkan batas waktu 90 hari bagi kedua negara untuk merumuskan perjanjian perdagangan yang komprehensif.
Beri Dukungan, JOMAN Bakal Bentuk Ormas Prabowo Mania 082025-06-12 04:00
Resmi Teken Kerjasama, Ini Hasil Negosiasi Kemenperin dan Apple2025-06-12 03:44
荷兰艺术留学4大优势专业解析2025-06-12 03:33
爱丁堡龙比亚大学世界排名如何?2025-06-12 03:24
KPU Sebut Pemilih Muda Akan Mendominasi Pemilu 20242025-06-12 03:17
818 Hari Berlalu, Kasus Novel Baswedan Masih Misteri2025-06-12 02:53
INPEX Masela Gaet PGN, PLN, dan Pupuk Indonesia untuk Penjualan Gas dan LNG Abadi2025-06-12 02:13
东京艺术大学留学怎么样?2025-06-12 01:47
SketchUp 2025, Tawarkan Fitur Baru dan AI Eksplorasi Desain Lebih Luas2025-06-12 01:35
Bekal Ramadan! 3 Dana Bansos Cair Sebelum Lebaran 2025, Cek NIK e2025-06-12 01:24
Beri Dukungan, JOMAN Bakal Bentuk Ormas Prabowo Mania 082025-06-12 03:56
世界比较有名的设计类大学排名2025-06-12 03:33
SiCepat Ekspres Dukung Peraturan Penguatan Ekosistem Logistik Nasional2025-06-12 03:03
东京艺术大学留学怎么样?2025-06-12 03:00
Begini Penampakan dan Celotehan Munaman saat Ditangkap Densus 882025-06-12 02:58
爱丁堡龙比亚大学世界排名如何?2025-06-12 02:43
Tingkatkan Keterampilan Pelaku UMKM, PERURI Gelar Workshop Mengukir Umbi2025-06-12 02:42
PENGUMUMAN! Daftar Bansos untuk Dapat Saldo Dana Pakai SIKS2025-06-12 02:21
Kemenimpas Gelar Bazar Murah Ramadan 1446 H di Lapas Tangerang, Pamerkan Hasil Karya Warga Binaan2025-06-12 02:02
京都市立艺术大学入学要求解析2025-06-12 01:58