您的当前位置:首页 > 焦点 > Ramai Virus HMPV, Amankah Bepergian ke China saat Ini? 正文
时间:2025-06-11 16:45:46 来源:网络整理 编辑:焦点
Jakarta, CNN Indonesia-- Terhitung sudah 5 tahun sejak pandemi Covid-19muncul pertama kali di China, 快区quickq官网
Terhitung sudah 5 tahun sejak pandemi Covid-19muncul pertama kali di China, kini negara tersebut menghadapi situasi hampir serupa lagi. Kali ini ialah Human metapneumovirus(HMPV), sebuah penyakit pernapasan dengan gejala mirip flu.
Menurut laporan, virus baru ini tengah merebak di seluruh Provinsi China Utara dengan sebagian besar korban yang terjangkit adalah anak-anak.
Negara tersebut untuk kedua kalinya menghadapi wabah virus baru dengan munculnya berbagai penyakit infeksi pernapasan di musim dingin, yang memicu kekhawatiran global.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Beberapa orang mengatakan bahwa wabah virus ini lebih kompleks daripada sekadar satu jenis penyakit. Penyebaran berupa infeksi pernapasan, termasuk HMPV, telah menimbulkan kekhawatiran karena virus-virus ini memiliki gejala yang sama seperti flu dan Covid-19, sehingga mempersulit diagnosis dan pengobatan, melansir Economic Times.
Namun, China mengabarkan bahwa tidak perlu ada kekhawatiran besar atas virus yang tengah beredar saat ini. Wisatawan asing masih bisa bepergian ke negara tersebut.
Ibu Kota China, Beijing, memberi tanggapan atas kekhawatiran tersebut dan menyebutnya hanya sebagai kejadian musim dingin tahunan saja.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning mengatakan pada Jumat (3/1) bahwa infeksi pernapasan cenderung meningkat selama musim dingin seperti sekarang.
"Infeksi pernapasan cenderung meningkat selama musim dingin di belahan bumi utara," ujar Jubir Kemenlu Mao Ning.
Ia menambahkan, "Penyakit tersebut tampaknya tidak separah dan menyebar dalam skala yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya. Saya dapat meyakinkan Anda bahwa pemerintah China peduli dengan kesehatan warga negara China dan orang asing di China. Aman untuk bepergian di China."
![]() |
HMPV sendiri ditemukan pada tahun 2001, dan termasuk dalam famili Pneumoviridae, famili yang sama dengan virus pernapasan syncytial (RSV), menurut Pusat Pengandalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Virus ini biasanya menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas dan bawah, dengan gejala yang mirip dengan flu biasa.
HMPV menyebabkan gejala seperti flu dan dapat menyebabkan masalah pernapasan yang parah, terutama di kalangan anak-anak dan kelompok rentan. Sejauh ini belum ada vaksin yang dikembangkan untuk mencegahnya.
Gejala HMPV mirip dengan flu, seperti batuk, demam, hidung tersumbat, dan sesak napas. Namun, dalam beberapa kasus yang parah, virus ini dapat menyebabkan komplikasi seperti bronkitis atau pneumonia.
(aur/asr)Jangan Cemas! Nih 10 PTN yang Buka Jalur Mandiri Pakai Nilai UTBK 2025, Camaba Bisa Coba Daftar2025-06-11 16:45
放弃国内保研名额,但我拥有了7所名校offer+182万奖学金!2025-06-11 15:55
Studi Ungkap Cara Liburan ke Luar Negeri dengan Biaya Lebih Murah2025-06-11 15:52
3 Langkah yang Harus Dilakukan saat Didiagnosis Kanker2025-06-11 15:50
Wagub DKI Berharap Anak Ridwan Kamil Segera Ditemukan2025-06-11 15:47
Inflasi hingga Upah Masih Naik, Jepang Mampu Tahan Dampak Tarif AS2025-06-11 15:44
Persiapan Musim Hujan, Ini 5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Rumah2025-06-11 15:43
Bukan Cuma Skor IQ Tinggi, Ini 7 Ciri Orang yang Cerdas2025-06-11 15:25
Meski Dipanggil KPK, Anies Tetap Jalan Terus untuk Pilpres 20242025-06-11 14:58
KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto Ditunda 5 Februari 20252025-06-11 14:04
KPU Akui Tidak Bisa Jangkau Parpol Yang Sosialisasi Luar Aturan2025-06-11 16:31
Pemilik HGB Pagar Laut Tangerang Dibongkar Anak Buah Prabowo, Singgung Rezim Laut2025-06-11 16:16
Banyak Siswa Keluhkan Rasa di Menu Makan Bergizi Gratis, Dokter Anak: Kurang Sesuai Bisa Bahaya!2025-06-11 16:06
Kim Jones Hengkang dari Fendi, Bakal Fokus di Dior2025-06-11 15:56
Wanita Emas Kembali Laporkan Ketua KPU ke Polisi, Kasus Pelecehan Terus Berlanjut2025-06-11 15:39
Ingin Offer Terbaik, Trump Kabarnya Beri 'Deadline' Negosiasi Tarif AS2025-06-11 15:37
Studi Temukan Risiko Kanker Payudara pada Pengguna IUD2025-06-11 15:14
Kelompok Orang yang Tak Boleh Makan Terong, Bisa Berbahaya2025-06-11 15:07
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Manado Bertambah Jadi 5 Orang2025-06-11 15:00
Pakai Bra saat Tidur Bisa Picu Kanker Payudara, Benarkah?2025-06-11 14:27