Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 2025
JAKARTA,quickq如何下载安装 DISWAY.ID -Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu't bakal memastikan bagaimana nasib sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Ia menjawab permintaan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka soal penghapusan sistem Zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Kepada para wartawan, Mu'ti menegaskan bahwa pihaknya saat ini masih mengkaji kebijakan-kebijakan pendidikan, termasuk PPDB Zonasi.
BACA JUGA:Tutup Tanwir PP Pemuda Muhammadiyah, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Ada Kabar Baik untuk Guru
Dalam hal ini, pihaknya telah membentuk tim yang bertugas melakukan kajian.
"Itu (penghapusan PPDB Zonasi) akan kami kaji lagi, dalam kajian," kata Mu'ti di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 22 November 2024.
Lebih lanjut, pihaknya masih menunggu laporan hasil pengkajian dan meminta masyarakat untuk bersabar.
BACA JUGA:Abdul Mu'ti Pastikan Keputusan PPDB Zonasi Diumumkan Paling Lambat Maret 2025
"Sekarang saya masih menunggu masukan dari tim pengkajian yang kami bentuk, kami masih tunggu laporannya," lanjutnya.
Terkait keputusan mengenai apakah zonasi dihapuskan atau tidak, ia memastikan akan mengumumkannya jelang tahun ajaran baru.
"Nanti pada waktunya kami akan putuskan bagaimana PPDB, tapi sebelum Februari atau paling lambat bulan Maret (2025) sebelum tahun ajaran baru, keputusan PPDB dan juknisnya serta juklaknya sudah kami terbitkan," ungkapnya.
BACA JUGA:Rasio Guru 1:15 Diklaim Sudah Ideal, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Sering Jadi Jabatan Politik
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem PPDB Zonasi dihapuskan.
"Kemarin pada waktu Rakor dengan para kepala dinas pendidikan, ti saya sampaikan secara tegas kepada Menteri Pendidikan, 'Pak, ini zonasi harus dihilangkan,'" tegas Gibran pada sambutannya di Tanwir 1 Pemuda Muhammadiyah, dikutip dari kanal YouTube Wapres RI, Sabtu, 23 November 2024.
- 1
- 2
- »
下一篇:Isu Pemindahan Ibu Kota Negara, Anies: Itu Wewenang....
相关文章:
- Sesuai Arahan Presiden Prabowo, KPK akan Dampingi Penyelenggaraan Haji 2025
- Eks Sekjen Minta PKB Tak Ikut Usulkan Hak Angket: Bakal Sia
- FOTO: Transformasi Heidi Klum Jadi Burung Merak di Halloween 2023
- KPK Temukan Indikasi Perubahan Tata Ruang Agar Izin Meikarta Terbit
- Eks Pimpinan Datangi KPK, Minta Segera Bereskan Perkara yang Seret Keluarga Jokowi
- Walikota Bogor Dicecar soal Plafon Gedung DPRD Amblas
- Ide Kreasi Resep Tempe Mendoan, Enak dan Gurih
- SYL Baca Eksepsi Dugaan Kasus Korupsi di Kementan Hari Ini
- Ramai Penipuan Berkedok Situs SATUSEHAT Health Pass Palsu, Kemenkes Bilang Gini
- Status Ibu Kota Lepas, Jakarta Menuju Kota Bisnis Berkelas
相关推荐:
- Effendi Simbolon Tiba
- Anggota DPR ini Digarap KPK dalam Kasus DAK
- Anies Ogah Upload Anggaran, Ahok Malah Begini...
- Tak Bayar Pajak Rp4,4 Miliar, Perusahaan ini Dipasang Plang
- Jadi Istri Utusan Khusus Presiden, KPK Sebut Nagita Slavina Masih Boleh Terima Endorse
- FOTO: Memetik Saffron, Si Rempah Termahal di Dunia
- Anies Ogah Upload Anggaran, Ahok Malah Begini...
- Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Bakal Digelar di TKP
- NICL Bagikan Dividen Interim Rp159,53 Miliar, Payout Ratio Tembus 82,60%
- Rekonstruksi Kematian Anak Tamara Tyasmara Bakal Digelar di TKP
- Papa Novanto Segera Huni Lapas Sukamiskin
- Lapor Mas Wapres Ide dari Gibran, Mensesneg: Pemerintah Ingin Dengar Langsung Keluhan masyarakat
- Sederhanakan Prosedur Perizinan, Pemprov DKI Tutup SKDP
- Hah, Princess Syahrini Dibayarin First Travel?
- Dongkrak Kontribusi Industri Manufaktur Lokal, Ini Strategi Kemenperin
- Tarif Tol Tak Ada Diskon Jelang Nataru 2024/2025, Begini Dalil Jasa Marga
- Bersiap Lawan Ancaman Siber, BSSN Lakukan Pelatihan untuk Ciptakan SDM Kompeten
- Tampil di Indo Defence 2025, Drone Rajawali Cargo 500 UAV Siap Perkuat TNI
- Ditunjuk Jadi Menteri, Polri Siapkan Pengganti Agus Andrianto Menjadi Wakapolri
- Pasar Saham Membara, Bursa Asia Dibayangi Ketegangan Israel