您的当前位置:首页 > 热点 > Merger Grab 正文
时间:2025-06-11 16:51:58 来源:网络整理 编辑:热点
Warta Ekonomi, Jakarta - Rencana merger antara Grab dan PT GoTo Gojek Tokopedia terus menuai kritik. quickq官网ios版
Rencana merger antara Grab dan PT GoTo Gojek Tokopedia terus menuai kritik. Pendiri Malaka Project sekaligus konten kreator Ferry Irwandi mengungkapkan kekhawatiran bahwa konsolidasi dua raksasa teknologi ini akan mempersempit ruang generasi muda Indonesia untuk tumbuh sebagai inovator digital.
“Tanpa pemain lokal yang kuat di sektor teknologi, kita tidak punya daya tawar untuk mendorong perlindungan data pengguna. Dan tidak punya wadah untuk meningkatkan kapasitas generasi baru buat jadi inovator di masa depan. Yang ada kita cuma jadi buruh digital. Ngasih tenaga, ngasih waktu, ngasih data, tapi gak punya kuasa,” ujar Ferry dalam kanal YouTube Malaka Project.
Menurut Ferry, perkembangan industri digital membutuhkan dukungan modal dalam berbagai bentuk, termasuk pengalaman pengguna. Namun, apabila setiap inisiatif lokal yang sedang tumbuh diambil alih oleh entitas asing, maka kesempatan anak bangsa untuk membangun produk dan ekosistem sendiri kian menyempit.
Baca Juga: Wacana Merger Grab-GoTo Dapat Sorotan KPPU: Konsumen Bisa Dirugikan
Peringatan serupa disampaikan Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede. Ia menilai potensi merger ini bisa melemahkan kepercayaan terhadap kemampuan startupIndonesia untuk bertahan dan bersaing secara mandiri di tengah dominasi asing.
“Pemerintah harus bersikap proaktif dan hati-hati, menjadi wasit bukan hanya penonton,” kata Josua saat dihubungi media, Selasa (20/5).
Josua menegaskan bahwa GoTo selama ini telah menjadi simbol keberhasilan startuplokal. Jika GoTo diambil alih atau digabung dengan Grab, maka dominasi asing di sektor digital strategis akan kian menguat.
Baca Juga: Menhub Dudy Buka Suara Soal Isu Merger Grab-GoTo, Apa Katanya?
Menanggapi rumor merger yang terus berkembang, Sekretaris Perusahaan GoTo, R.A. Koesoemohadiani, membenarkan bahwa perusahaan menerima sejumlah penawaran. Namun ia menolak menyebutkan pihak-pihak yang terlibat, dengan alasan kerahasiaan.
“Dari waktu ke waktu, Perseroan menerima berbagai penawaran dari berbagai pihak. Hal ini bersifat rahasia. Perusahaan menilai kerahasiaan identitas perlu dijaga karena sifat rencananya tidak mengikat dan masih dalam tahap yang sangat awal. Lebih dari itu, wacana terkait merger tersebut kerap disampaikan secara informal, baik secara langsung maupun tidak langsung,” tulis GoTo dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (19/5).
Spekulasi seputar merger Grab-GoTo telah menjadi isu strategis karena menyangkut arah kedaulatan ekonomi digital Indonesia ke depan. Pemerintah pun didesak untuk mengambil posisi yang berpihak pada keberlangsungan startuplokal agar tidak hanya menjadi pelengkap dalam rantai pasok digital global.
PAN Sebut Nama Ganjar Pranowo Dan Erick Thohir Jadi Capres, PPP: Kita Hormati2025-06-11 16:48
Penumpang Tarik Rem Darurat Usai Stasiun Tujuan Terlewat Gegara Tidur2025-06-11 16:29
9 Jenis Buah dan Sayur untuk Tingkatkan Kekebalan Tubuh2025-06-11 16:22
Jadwal Seleksi Mandiri 2025 di UI, ITB, dan UGM Lengkap Biaya Pendaftaran2025-06-11 16:09
Cara China Merayu Pelaku Industri Bergeser ke Truk Listrik, Dibuat Dulu Ekosistem Tukar Baterai2025-06-11 15:49
PT Bumi Siak Pusako Kembali Disorot, dari Pipa Bocor hingga Direktur Diperiksa Kejagung2025-06-11 15:45
Tren Baru Rangkap Jabatan, Ini Deretan Wamen yang Isi Pos Komisaris BUMN dan Swasta2025-06-11 14:51
FOTO: Khusyuk Ibadah Sambut Imlek di Vihara Amurva Bhumi2025-06-11 14:22
Airlangga Hartato Bocorkan Sosok Capres dan Cawapres dari KIB2025-06-11 14:16
Investasi Rp50 Triliun, PLN Siap Terangi 780 Ribu Rumah Tangga Lewat Program Lisdes 2025–20292025-06-11 14:10
Formula E Jakarta Disebut Nggak Sukses, Respons Ahmad Sahroni Ini Dijamin Bikin Giring PSI Mingkem2025-06-11 16:26
69,5 Persen UMKM Belum Mampu Akses Kredit Perbankan, Ini Penyebabnya2025-06-11 16:14
INFOGRAFIS: Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu2025-06-11 16:02
Golkar Beri Sinyal Bakal Dukung Prabowo Lagi: Kami Kawal Sampai Selesai, 2029 Kita Bicarakan Lagi2025-06-11 15:38
Anies Bakal Diperiksa KPK, Firli: Siapapun, Kami Tak Pandang Bulu!2025-06-11 15:29
5 Kondisi Medis Paling Langka di Dunia, Ada Tubuh Memproduksi 'Bir'2025-06-11 15:08
Jelang Hari Lahir Pancasila, PLN UIP JBT Perbaiki Jalan Rusak di Sekitar Proyek PLTA Upper Cisokan2025-06-11 15:03
Awas, Ini Jenis Ikan yang Tidak Boleh Dimakan Ibu Menyusui2025-06-11 14:54
Nilai Tukar Rupiah Hari Ini, 3 Juni 2021: Rawan Ambruk Lawan Mata Uang Dunia2025-06-11 14:40
10 Kota Paling Banyak Dikunjungi di Dunia 2023, Ada Mekkah2025-06-11 14:19